Ratusan masyarakat, tokoh daerah, hingga jajaran kepolisian berkumpul menyambut kedatangan Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, M.Si., CSFA, bersama Ketua Bhayangkari Daerah Sumbar, Ny. Sari Gatot Suryanta, dan rombongan pejabat utama Polda Sumbar.
Sejak pagi, berbagai persiapan dilakukan. Mulai dari penampilan tarian persembahan khas Dharmasraya, kalungan bunga untuk menyambut pimpinan Polda, hingga atraksi menggemaskan dari polisi cilik yang memperlihatkan kecintaan generasi muda terhadap Polri.
Momen ini menjadi simbol keakraban sekaligus semangat baru antara aparat kepolisian dengan masyarakat.
Turut hadir mendampingi Kapolda, jajaran pejabat utama Polda Sumbar, di antaranya Karo SDM Kombes Pol Riyadi Nugroho, S.I.K., Kabid Propam Kombes Pol Dwi Agung Setyono, S.I.K., M.H., Dirlantas Kombes Pol H. Muhammad Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H., serta Kabid Humas Kombes Pol Susmelawati Rosya, S.S., M.Tr.A.P. Kehadiran rombongan besar ini mempertegas betapa pentingnya kunjungan kerja ke Dharmasraya.
Kapolres Dharmasraya, AKBP Purwanto Hari Subekti, S.Sos., bersama Ketua Bhayangkari Cabang, menyambut Kapolda dengan penuh kehormatan.
Hadir pula Bupati Annisa Suci Ramadhani, unsur Forkopimda, tokoh agama, serta tokoh adat. Pemandangan ini menunjukkan eratnya sinergi antara pemerintah daerah, kepolisian, dan masyarakat dalam menjaga keamanan serta harmoni sosial di Dharmasraya.
Pesan Tegas Kapolda: Seragam adalah Amanah
Dalam arahannya di hadapan jajaran, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta menekankan filosofi mendalam tentang arti seragam kepolisian.
“Seragam dinas yang kita kenakan adalah simbol amanah dan kepercayaan masyarakat. Jangan sampai seragam ini justru membuat masyarakat tersakiti,” tegas Kapolda, yang langsung disambut tepuk tangan meriah para hadirin.
Menurutnya, polisi bukan hanya penegak hukum, tetapi juga pelindung dan pengayom.
Kehadiran polisi harus memberikan rasa aman, menenangkan keresahan masyarakat, dan menjadi solusi atas masalah sosial.
“Polisi harus hadir membantu, bukan sebaliknya menggunakan kewenangan untuk menyakiti,” ucapnya dengan nada tegas, namun penuh humanisme.
Bhayangkari dan Keharmonisan Keluarga
Dalam sesi terpisah bersama jajaran Bhayangkari, Kapolda menyampaikan pesan personal yang menyentuh. Ia mengingatkan pentingnya keharmonisan rumah tangga bagi keberhasilan karier seorang polisi.
“Suami istri harus saling menyayangi, menghargai, dan menjaga komunikasi. Keharmonisan rumah tangga akan berdampak langsung pada semangat dan profesionalisme dalam menjalankan tugas,” ujar Irjen Pol Gatot Tri Suryanta.
Pesan ini menjadi pengingat bahwa pengabdian seorang polisi tidak hanya ditentukan oleh profesionalisme pribadi, tetapi juga oleh keteguhan keluarga yang mendukung di belakangnya.
Sorotan Isu Narkoba dan Tantangan Digital
Tak hanya berbicara soal internal kepolisian, Kapolda juga menyoroti ancaman narkoba yang kini semakin masif menyasar generasi muda. Menurutnya, peredaran narkoba memanfaatkan berbagai celah, termasuk platform digital dan media sosial yang akrab dengan anak-anak.
“Jangan lengah. Narkoba bisa merusak masa depan anak-anak kita. Orang tua harus hadir mengawasi, membimbing, serta memantau penggunaan gadget dan media sosial,” tegasnya.
Kapolda mengajak masyarakat, terutama orang tua, untuk menjadi garda terdepan melindungi anak-anak dari bahaya narkoba yang kian mengintai.
Apresiasi Kapolres Dharmasraya
Menanggapi arahan tersebut, Kapolres Dharmasraya AKBP Purwanto Hari Subekti, S.Sos., menyampaikan apresiasi mendalam.
“Arahan dan pesan Bapak Kapolda menjadi motivasi besar bagi kami untuk semakin meningkatkan kinerja, memberikan pelayanan terbaik, serta menjaga kepercayaan masyarakat,” ujarnya.
Kapolres juga menegaskan komitmennya untuk menjalankan seluruh pesan Kapolda, terutama dalam memperkuat pelayanan humanis, meningkatkan sinergi dengan Forkopimda, dan menjaga kondusivitas wilayah Dharmasraya.
Makna Kehadiran Kapolda di Dharmasraya
Kunjungan kerja Irjen Pol Gatot Tri Suryanta ke Polres Dharmasraya bukan sekadar agenda seremonial. Kehadirannya membawa semangat baru, memperkokoh ikatan antara pimpinan Polda dengan jajaran bawah, serta menegaskan bahwa kepolisian harus hadir di tengah masyarakat dengan wajah humanis.
Bagi masyarakat Dharmasraya, momen ini menjadi bukti nyata perhatian pimpinan Polda terhadap keamanan dan ketertiban wilayah.
Pesan yang disampaikan Kapolda tidak hanya relevan bagi polisi, tetapi juga menjadi alarm bersama bagi semua elemen masyarakat dalam melawan ancaman narkoba, menjaga keharmonisan keluarga, dan memperkuat persatuan.
Catatan Redaksi
Kunjungan kerja Kapolda Sumbar, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta, ke Polres Dharmasraya bukan hanya simbol kedekatan pimpinan dengan jajaran bawahannya, tetapi juga refleksi arah baru Polri di Sumatera Barat.
Pesan tentang “seragam sebagai amanah” dan peringatan bahaya narkoba bagi generasi muda menjadi titik tekan penting yang harus ditindaklanjuti semua pihak.
Apresiasi Kapolres Dharmasraya atas arahan Kapolda memperlihatkan kesiapan kepolisian di daerah untuk semakin profesional, humanis, dan berorientasi pada pelayanan.
Bagi masyarakat, pesan ini memberi harapan bahwa Polri akan terus hadir, bukan untuk menakuti, melainkan untuk melindungi dan mengayomi.
TIM
0 Komentar